SAWITKU-Harga kelapa sawit penetapan periode 22 - 28 Maret 2023 turun dengan penurunan terbesar terjadi pada kelompok umur 10 - 20 tahun sebesar Rp70,96/Kg dari harga minggu lalu.
Sehingga harga pembelian TBS petani untuk periode satu minggu kedepan turun menjadi Rp 2.876,16/Kg.
Baca Juga: Kolom Entang, Kisruh (Lagi) Data Pangan
Kepala Dinas Perkebunan Riau Zulfadli mengatakan, faktor penyebab turunnya harga TBS periode ini karena terjadinya penurunan harga jual CPO dari perusahaan yang menjadi sumber data.
Indeks K yang dipakai adalah indeks K untuk 1 bulan kedepan yaitu 91,55%, harga penjualan CPO minggu ini turun sebesar Rp 162,95 dan kernel minggu ini turun sebesar Rp 651,53 dari minggu lalu.
“Harga jual CPO, PTPN V Sei Buatan menjual CPO dengan harga Rp12.775,00/Kg dan mengalami penurunan harga Rp110,00/Kg dari harga minggu lalu. PTPN V Sei Tapung menjual CPO dengan harga Rp12.775,00/Kg dan mengalami penurunan harga sebesar Rp 110,00/Kg dari harga minggu lalu," katanya.
Baca Juga: Korupsi Marak di Sektor Tambang, Mahfud MD Sebut Bekingnya Para Politisi
Sedangkan untuk harga jual Kernel, PT. Buana Wiralestari Mas menjual Kernel dengan harga Rp .524,00/Kg harga minggu ini. PT Sari Lembah Subur menjual Kernel dengan harga Rp6.613,00/Kg dan mengalami kenaikkan harga Rp126,51/Kg dari harga minggu lalu.
"PTPN V Sei Buatan, PTPN V Sei Tapung, PT. Ramajaya Pramukti, PT. Meganusa Intisawit, PT. Eka Dura Indonesia, PT Kimia Tirta Utama, PT Inti Indosawit Subur PMKS Ukui Satu (PUS), PT Inti Indosawit Subur PMKS Ukui Dua (PUD), PT Inti Indosawit Subur PMKS Buatan Satu (PBS), PT Inti Indosawit Subur PMKS Buatan Dua (PBD) tidak melakukan penjualan pada minggu ini," ujarnya.
Sebagaimana diketahui bersama bahwa dari minggu lalu harga TBS yang ditetapkan oleh tim mengalami penurunan.
Baca Juga: Hari Air Sedunia 22 Maret, BMKG Sebut Krisis Air Bersih di Depan Mata
Penurunan harga minggu ini lebih disebabkan karena faktor penurunan harga CPO dan Kernel. Sedangkan sistem tata kelola penetapan harga TBS Provinsi Riau semakin membaik.
"Membaiknya tata kelola penetapan harga merupakan upaya yang serius dari seluruh stake holder yang didukung oleh Pemerintah Provinsi Riau dan Kejaksaan Tinggi Riau. Komitmen bersama ini pada akhirnya tentu akan berimbas pada peningkatan pendapatan petani yang bermuara pada kesejahteraan masyarakat," sebutnya.
Berikut Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Provinsi Riau No. 12 periode 22 - 28 Maret 2O23
Artikel Terkait
Penyelundupan Rotan Kalimantan ke China dan Singapura
Tingkatkan Benih Sawit, Ditjenbun Luncurkan Aplikasi BABE Bun PSR
Kolom Entang, Pengakuan Presiden Soal Harga Gabah dan Beras