Dukung TMC dan Bom Air, Tiga Helikopter Disiagakan di Riau

- Kamis, 25 Mei 2023 | 17:10 WIB
Ilustrasi bantuan helikopter BNPB.
Ilustrasi bantuan helikopter BNPB.

 

SAWITKU-Pemerintah mengerahkan tiga helikopter untuk mendukung upaya mencegah dan mengatasi kebakaran hutan dan lahan di wilayah Provinsi Riau.

Helikopter tersebut digunakan untuk mendukung operasi penerapan teknologi modifikasi cuaca (TMC) dan melakukan pengeboman air.

Dalam keterangan persnya di Pekanbaru, Kamis, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau M Edy Afrizal menyampaikan bahwa dalam penerapan TMC, setiap sekali penyemaian sekitar 800 kg sampai 1.000 kg garam ditebar di langit Riau.

 Baca Juga: Monumen 75 Jadi Tonggak Sejarah Sawit di Riau

Baca Juga: Industri Sawit Dukung Percepatan Indonesia Menuju Net Zero Emission

Ia mengatakan bahwa operasi TMC dilakukan di wilayah kabupaten/kota yang rawan mengalami kebakaran hutan dan lahan seperti Indragiri Hilir, Bengkalis, Dumai, dan Rokan Hilir.

Sedangkan operasi pengeboman air menggunakan helikopter, menurut dia, dilakukan di daerah-daerah yang sudah mengalami kebakaran hutan dan lahan.

"Beberapa hari ini tim udara beroperasi di Pulau Rupat, Kabupaten Bengkalis. Lahan yang terbakar tidak luas, tapi perlu pendinginan agar tidak terjadi kebakaran yang luas," katanya.

 Baca Juga: Perusahaan Kelapa Sawit di Papua Komitmen Dukung Net Zero Emissions

Baca Juga: Muhadjir Sebut Kasus Dugaan Korupsi Bansos Beras Sudah Lama Terendus

Ia mengatakan bahwa tiga helikopter bantuan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana sudah digerakkan ke Pulau Rupat untuk membantu pemadaman kebakaran lahan.

Edy menjelaskan pula bahwa selain melakukan operasi pengeboman air dan penerapan TMC, pemerintah menggiatkan patroli rutin di daerah-daerah yang rawan mengalami kebakaran hutan dan lahan.

Penggiatan patroli rutin ditujukan untuk mempercepat pendeteksian dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan.***

Editor: Edward Gabe

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X