HT Klaim Etnis Tionghoa Dukung Capres Jagoan Jokowi , Din Syamsuddin Sebut Fix Politik Identitas

- Sabtu, 20 Mei 2023 | 09:46 WIB
Prabowo bertemu Harry Tanoe
Prabowo bertemu Harry Tanoe

SAWITKU-Pernyataan Ketua Umum Partai Perindo, Harry Tanoesoedibjo, yang mengklaim keturunan Tionghoa akan mendukung calon presiden (capres) yang dijagokan Presiden Jokowi merupakan menuai kontroversi karena dinilai merupakan bentuk politik identitas yang nyata.

Hal itu disampaikan Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI), Din Syamsuddin,

“Pernyataan itu bentuk politik identitas yang nyata, mengedepankan identitas etnik,” tegas Din, Jumat 19 Mei 2023.

 Baca Juga: Pengamat Sarankan Nasdem Keluar dari Kabinet Jokowi Jika Tak Ingin Digembosi

Baca Juga: Tegas, Surya Paloh Minta Jokowi Jadi Negarawan Sehat, Tak Perlu Cawe Cawe di Urusan Pilpres 2024.

Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah itu menilai bahwa pernyataan Hary Tanoe sebenarnya sah-sah saja, Tapi tidak dalam bentuk monopolistik dan manipulatif.

Din juga berpendapat, jika benar semua warga keturunan Tionghoa memilih Capres dukungan Jokowi, maka itu membenarkan dugaan adanya kelompok oligarki (dari Etnik Tionghoa) di balik Presiden Jokowi.

“Dan membela kepentingan politik-ekonomi tertentu, serta menghalangi kelompok lain yang ditentang (tidak disukai) oleh Presiden Jokowi,” ujar Din.

 Baca Juga: Kejagung Periksa Pegawai Bea Cukai Terkait Korupsi Emas

Baca Juga: Pendamping Ganjar Bukan Monopoli Jokowi, Mahfud Sebut Rakyat Juga Berhak Menentukan

Sebaliknya, kata Din Syamsuddin, jika klaim Hary Tanoe itu tidak benar, karena ada pihak dari etnik Tionghoa, seperti Jusuf Hamka yang justru mempertanyakan klaim Hary Tanoe, maka pernyataan itu dapat dikatakan bersifat manipulatif.

Di sisi lain, Din Syamsuddin menilai pernyataan Hary Tanoe bertendensi memecah belah bangsa atas dasar ras dan etnik.

“Maka, di mana posisi Perindo yang dipimpinnya. Jangan-jangan partai itu hanya politik kamuflase,” kata Din.

 Baca Juga: KPK Bantah Senggol Nama Haji Isam dan Kabareskrim Terkait Gratifikasi Wamenkumham

Halaman:

Editor: Edward Gabe

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X