• Sabtu, 30 September 2023

Kemarau Panjang, DPR Usul Pemerintah Kasih Insentif ke Petani

- Sabtu, 16 September 2023 | 11:51 WIB
Tanah sawah di desa Karanglewas, Jatilawang, Banyumas yang alami kekeringan akibat musim kemarau 2023. (Foto : Cokie Sutrisno/Harmasnews)
Tanah sawah di desa Karanglewas, Jatilawang, Banyumas yang alami kekeringan akibat musim kemarau 2023. (Foto : Cokie Sutrisno/Harmasnews)

SAWITKU-Pemerintah perlu memberikan insentif khusus bagi para petani yang mengalami gagal panen akibat kemarau berkepanjangan di sejumlah wilayah di Indonesia.

Sebab gagal panen juga memberikan dampak yang luas bagi perekonomian negara, terlebih kini tengah terjadi kenaikan harga beras di banyak daerah.

"Kerugian yang ditimbulkan akibat gagal panen cukup besar sehingga petani kesulitan untuk menanami kembali lahan pertaniannya karena tidak ada modal,” kata Anggota Komisi IV DPR RI, Daniel Johan, Rabu 6 September 2023.

Baca Juga: Mendag Minta Bulog Beli Gabah Harga Swasta

 Baca Juga: Stabilisasi Pasokan dan Harga Beras Nasional, Kementan Data Penggilingan Padi

Bencana kekeringan akibat musim kemarau mulai berdampak pada lahan pertanian di sejumlah wilayah, salah satunya di Kabupaten Sukabumi.

Belasan hektare lahan pertanian di Sukabumi dilaporkan terancam gagal panen akibat kekeringan, khususnya yang berada di Kecamatan Jampangtengah.

Selain itu bencana kekeringan terjadi pada lahan pertanian di Kabupaten Bekasi, di mana lahan yang terdampak sebanyak 16.353 hektare dan lahan terancam seluas 3.618,5 hektare.

Sementara itu berdasarkan data BPBD Kabupaten Bekasi, kekeringan melanda di 10 kecamatan serta 32 desa.

 Baca Juga: Ombudsman Sebut Revitalisasi Penggilingan Padi Untungkan Petani

“Seluruh petani di Kalimantan Barat juga was-was gagal panen karena kondisi kemarau kali ini cukup parah. Sehingga memang dibutuhkan afirmatif dari Pemerintah,” ujar Daniel.

Daniel mengingatkan ketahanan pangan di daerah perlu dijaga, termasuk dengan menjaga lahan pertanian supaya tetap ditanami oleh petani. Dengan begitu lahan pertanian tetap menghasilkan dan memberikan dampak yang baik pada masyarakat.

"Untuk mengantisipasi, Pemerintah harus menyiapkan program insentif bagi para petani. Karena gagal panen di sejumlah daerah di Indonesia akan berdampak pada ketahanan pangan masyarakat," tuturnya.

 Baca Juga: Mendag Zulhas Minta UE Fleksibel Terkait EUDR dan BMI Biodiesel Indonesia

Halaman:

Editor: Tommy Pardede

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Monopoli Kanal Air, 27 Perusahan Picu Karhutla di Jambi

Sabtu, 30 September 2023 | 03:14 WIB

Geledah Rumah Mentan SYL, KPK Bawa Mesin Penghitung Uang

Jumat, 29 September 2023 | 05:17 WIB

Prabowo: Alhamdulillah, UE Tolak Sawit Indonesia

Kamis, 28 September 2023 | 13:00 WIB

Mahfud Sebut 2.100 Perusahaan Gelapkan Lahan Sawit

Selasa, 26 September 2023 | 14:02 WIB
X