SAWITKU-Berdasarkan unggahan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui akun Instagram @infobmkg, sebagian besar wilayah di Indonesia berada di level yang berbahaya, yaitu mencapai 8 - 10 atau very high dalam indeks sinar ultraviolet.
Wilayah Jakarta dan sekitarnya pada Selasa 25 April 2023 mulai memasuki level 3 -5 atau moderate (risiko bahaya sedang) mulai pukul 09.00 WIB dan menurun di level 0 - 2 atau low (risiko bahaya rendah) pada pukul 15.00 WIB.
Sementara itu, Rabu 26 April 2023 indeks UV ekstreme (risiko bahaya sangat ekstrem) di Indonesia diperkirakan akan terjadi mulai pukul 10.00 WIB. Selanjutnya pada pukul 12.00 WIB, di beberapa titik wilayah Indonesia bagian barat masih dalam level “very high” dan “ekstreme.”
Baca Juga: Penganiayaan Ala Mario Dandy Terulang Lagi, Pelakunya Anak Perwira Polisi di Medan
Baca Juga: Depkes Taiwan Temukan Indomie Rasa Ayam Spesial Bisa Picu Kanker
Indeks UV mulai berada dalam warna skala hijau pada pukul 13.00 WIB, tepatnya di sejumlah wilayah di Papua dan merambat ke wilayah Indonesia bagian tengah pada pukul 14.00 WIB.
Sementara itu, untuk wilayah barat Indonesia, warna skala hijau “low” akan banyak terjadi di sejumlah wilayah pada pukul 15.00 WIB.
Melansir BMKG, Sinar ultraviolet merupakan bagian gelombang elektromagnetik dari energi radiasi matahari pada pita 100-400 nm.
Baca Juga: BMKG Ingatkan Masyarakat Hindari Indeks Ultraviolet Ekstrem Rabu 26 April 2023
Radiasi matahari yang menjangkau permukaan bumi sendiri berada pada sekitar panjang gelombang 100 nm sampai dengan 1 mm.
Melansir dari careplusvn.com, berikut merupakan bahaya sinar ultraviolet bagi tubuh:
- Katarak dan kerusakan mata
Penelitian menunjukkan bahwa radiasi UV meningkatkan kemungkinan terjadinya katarak.
Adapun efek kerusakan mata lainnya seperti pterigium, kanker kulit di sekitar kelopak mata, degenerasi makula.
Baca Juga: Sembilan Tips Menghadapi Udara Panas di Indonesia, Nomor Tujuh Penting