Juni, Triputra Agro Persada Bagi Deviden “Permen Karet” Rp38 per Saham

- Sabtu, 20 Mei 2023 | 10:23 WIB
Pabrik kelapa sawit milik PT Triputra Agro Persada (triputra-group.com)
Pabrik kelapa sawit milik PT Triputra Agro Persada (triputra-group.com)

SAWITKU-Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Triputra Agro Persada Tbk (TAPG) memutuskan akan membagikan dividen tunai sebesar Rp38 per saham atau Rp754,39 miliar pada 16 Juni 2023.

Presiden Direktur TAPG Tjandra Karya Hermanto menyampaikan dividen yang akan dibayarkan oleh perseroan merefleksikan Dividend Payout Ratio (DPR) sebesar 25 persen, sebagaimana keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BE), Jakarta, Jumat 19 Mei 2023.

"Kami akan membayar dividen setidaknya sebulan setelah RUPST," ujar Tjandra.

 Baca Juga: Din Syamsuddin :Klaim HT Soal Etnis Tionghoa Dukung Capres Jagoan Jokowi Fix Politik Identitas

Baca Juga: Bursa Komoditas Khusus Ekspor CPO Meluncur Juni, DMO Sawit Makin Ketat

Ia menjelaskan dividen tunai akan dibagikan kepada para pemegang saham yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) atau recording date pada 29 Mei 2023, dan/ atau kuasa pemegang saham perseroan pada sub rekening efek KSEI pada penutupan perdagangan pada 29 Mei 2023.

Pada tahun 2023 ini, pihaknya optimistis dengan industri perkebunan dan pengolahan kelapa sawit, yang mana produksi kelapa sawit TAPG akan tetap meningkat ditopang oleh usia tanaman yang berada pada periode puncak.

"Kami masih optimis dengan 2023 karena harga jual masih bertahan di current level, kenaikan produktivitas perusahaan anak dan control cost maka diharapkan TAPG tetap memberikan hasil yang baik," ujar Tjandra.

 Baca Juga: Pengamat Sarankan Nasdem Keluar dari Kabinet Jokowi Jika Tak Ingin Digembosi

Baca Juga: Anggit Kisah Pejuang Nafkah di Kebun Sawit, Cacat Tak Harus Mengemis

Majalah Forbes melalui The Real-Time Billionaires pada Februari lalu melaporkan, pendiri Grup Triputra yaitu Theodore Permadi (TP) Rachmat merupakan orang terkaya urutan ke-11 di Indonesia, dengan kekayaan mencapai 3,1 miliar dolar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp46,12 triliun​​​​​​​

Sementara itu, Triputra Agro Persada mencatatkan pendapatan yang mencapai Rp9,34 triliun sepanjang tahun 2022, atau meningkat 48,86 persen year on year (yoy) dibandingkan tahun sebelumnya.

Perseroan mencatatkan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk yang meningkat 157,21 persen (yoy) menjadi Rp2,98 triliun pada tahun 2022, dari sebelumnya Rp1,15 triliun pada tahun 2021.

 Baca Juga: Kejagung Periksa Pegawai Bea Cukai Terkait Korupsi Emas

Halaman:

Editor: Edward Gabe

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Haji Isam Ekspansi ke Bisnis Migor Non Curah

Selasa, 30 Mei 2023 | 16:38 WIB
X